'/> Perjanjian Tordesillas (Tratado De Tordesillas) -->

Info Populer 2022

Perjanjian Tordesillas (Tratado De Tordesillas)

Perjanjian Tordesillas (Tratado De Tordesillas)
Perjanjian Tordesillas (Tratado De Tordesillas)
Keunggulan dalam teknologi navigasi dan perkapalan yang dimiliki Portugis dan Spanyol mengakibatkan persaingan diantara keduanya dalam memperebutkan wilayah penjelajahandan perdagangan sejak tahun 1452.

Oleh alasannya ialah itu, padatanggal 4 Juni 1474 di Tordesillas (suatu tempat bersahabat Madrid)diadakan perjanjian kesepakatan antara raja Spanyol dan rajaPortugis dengan ditengahi oleh Paus Alexander VI (berasal dariSpanyol). Isi dari Perjanjian Tordesillas ialah pembagian arahpelayaran antara Spanyol dan Portugis.

Dalam perjanjiantersebut, Spanyol mempunyai hak perdagangan dan pelayaran kearah barat, sementara Portugis ke arah timur. Perjanjian tersebutberlaku hingga 13 Januari 1750.Dengan perjanjian tersebut, maka para pedagang Portugis mulaimencari jalan berlayar ke arah timur untuk mencari rempah-rempah,sedangkan para pedagang Spanyol berlayar ke arahbarat (menuju Benua Amerika).

Salah satu akhir dari Perjanjian Tordesillas ialah berkembangnyasemboyan 3 G yaitu gospel, gold, dan glory.Berdasarkan Perjanjian Tordesilasantara Portugis dengan Spanyoldisepakati bahwa wilayah timurdari Tanjung Harapan di Afrikahingga Kepulauan Maluku beradadi bawah kekuasaan Portugis.Sedangkan pihak Spanyol berhakmenguasai wilayah barat dariBenua Afrika hingga Filipina.

a. Gospel (Penyebaran Ajaran Kristen dan Kristen)

Akibat dari semboyan gospel tersebut, tidak heran jikalau parapenjelajah selalu didampingi oleh para misionaris Kristen,dan daerah-daerah yang dikuasai oleh para pedagang Spanyoldan Portugis dipastikan terjadi konversi (proses perpindahanagama) ke agama Kristen yang diiringi dengan asimilasikebudayaan.

b. Gold (Mencari Kekayaan Berupa Emas)

Semboyan gold mengakibatkan paham merkantilis (pahamyang berasumsi bahwa kejayaan negara diukur denganbanyaknya emas yang dimiliki sebagai hasil dari labaperdagangan).

c. Glory (Mencari Kejayaan, Kemasyhuran, dan Ke-menangan)

Semboyan glory balasannya melahirkan imperialisme kunokarena kejayaan dilihat dari tempat koloni dan jalurperdagangan yang dikuasai. Dengan demikian, banyakbangsa yang berlomba-lomba menguasai tempat lain.

Advertisement

Iklan Sidebar