Substansi dasar dalam musik yaitu bunyi. Musik yaitu seni penataan bunyi secara cermat yang membentuk teladan teratur, merdu, dan apresiasi seni bunyi yang tak terbatas.
Membicarakan musik Asia, kita akan selalu melihat pada instrumen, melodi, dan ritme. Dalam dunia musik, kata instrumen menunjuk pada pengertian yang bekerjasama dengan alat musik. Ilmu yang bekerjasama dengan alat musik disebut ilmu instrumen.
Ilmu yang mempelajari alat musik dari sudut pandang struktur dan bentuk instrumen yang bekerjasama dengan kinerjanya disebut organologi. Adapun ilmu yang mempelajari stuktur prosedur teknik dan karakteristik musikal alat musik dalam hubungannya dengan komposisi musik disebut ilmu instrumentasi. Pada umumnya, instrumen musik di Asia tidak bangkit sendiri.
Hal ini berbeda dengan instrumen musik Barat ibarat piano, gitar atau biola, yang sanggup dimainkan sendiri-sendiri. Latihan penguasaan instrumen musik Barat selalu dimulai dengan kegiatan yang bersifat individual. Sebaliknya, musik Asia selalu dimainkan secara bersama.
Meskipun demikian, teknik memainkan instrumen tertentu ibarat gender, kecapi, rebana, tehyan, samisen, dan rebab, juga perlu dipahami sendiri. Ritmelah yang mengatur organisasi bunyi, bunyi atau nada. Knorma dan etika bunyi atau bunyi dikemas ke dalam nada maka nada-nada itu akan diatur oleh ritme ke dalam kelompok-kelompok kesatuannya yang disebut motif, tema, melodi, frase, dan lagu.
Meskipun demikian, teknik memainkan instrumen tertentu ibarat gender, kecapi, rebana, tehyan, samisen, dan rebab, juga perlu dipahami sendiri. Ritmelah yang mengatur organisasi bunyi, bunyi atau nada. Knorma dan etika bunyi atau bunyi dikemas ke dalam nada maka nada-nada itu akan diatur oleh ritme ke dalam kelompok-kelompok kesatuannya yang disebut motif, tema, melodi, frase, dan lagu.
Advertisement